Ketika malam bulan mengambang,
Cik Ponti dan Encik Pocho seperti biasa bertenggek di dahan pokok sena yang
besar sambil memandang ke langit.
"Pocho.... kalau aku
jadi bulan kau nak jadi apa? "
" Biarlah aku jadi
langit. Selalu ada dengan kau. "
" Kalau aku jadi pokok?
"
" Aku akan jadi tanah
untuk sokong kau. "
" Kalau aku jadi hantu?
"
" Aku jadi matahari.
Biar kau terbakar. Tak payah kalau jadi hantulah ponti. Kau dah memang hantu
pun. " Encik Pocho gelak besar.
Tidak lama kemudian
kedengaran Encik Pocho menjerit apabila ditolak sekali lagi oleh Cik Ponti
No comments:
Post a Comment